Postingan

Tuhan Membayar Belis

Gambar
Entah berapa lama aku tunggu dalam penantian. Menunggu kepastian yang tak pernah muncul walau penuh harapan. Sekian lama tak terbilang waktu yang aku lalui dalam penantian. “Tidak, papa tidak setuju!”. Kata-kata yang menusuk sanubariku di ujung senja, saat surya pamit ke rahim pertiwi. Mengapa? tanyaku dalam diam. Air mata yang memberiku jawaban. Sekian lama aku bergulat dengan perasaan untuk sebuah pilihan namun tak ada jawaban. Aku ingin berkerudung putih laksana malaikat itu. Entah mengapa aku ingin jadi suster? tapi……Jawaban yang sama setiap kali aku mengungkit kisah dan ceritaku dihadapan papa dan mama. “Tidak, papa tidak setuju!” .   Sekian lama aku merayu namun tak kunjung luluh. Papa mati-matian tidak setuju dengan pilihanku. Karena apa? Belis? Atau…..? Mama hanya diam memahami isi hatiku. Tak ada kata yang diungkapkan olehnya namun air mata pertanda hati seorang ibu memahami anaknya. Itulah yang selalu aku perhatikan saat aku harus bertarung menyampaikan pilihanku d...

Kuletakan Tapak Kakiku Diatas Tapak Kakinya

Gambar
          Bulan Oktober dalam setiap tahun adalah bulan yang khusus bagi Putra-Putra Hati Tak Bernoda Maria atau sering dikenal dengan   Bulan Claret bagi Para Misionaris Claretian. Jika umat Katolik pada umumnya memaknai bulan Oktober dengan bulan Rosario namun bagi para Misionaris Claretian memaknai bulan Oktober dengan dua peristiwa penting yakni Bulan Rosario dan Bulan Claret. Dalam bulan Claret ini menjadi moment yang penuh makna bagi para Misionaris Claretian di seluruh dunia karena merupakan sebuah kesempatan untuk mengenang wafatnya Bapa Pendiri Kongregasi yakni St. Antonius Maria Claret, Fronfroid, Prancis 24 Oktober 1870. Bulan Claret dan Bulan Rosario adalah moment ziarah bagi Para Misionaris Claretian bersama Bunda Maria juga bersama Claret sebab selama   bulan ini Para Misionaris Claretian mendalami tema khusus yakni seputar tentang Claret. Bicara tentang Claret tidak pernah lepas dari peran Maria. Maka dari itu, sebelum meningga...

HARGA SEBUAH PANGGILAN

Gambar
Dalam menjawab panggilan Tuhan, akan ada harga mahal yang harus dibayar.  Akan ada pengorbanan yang harus dilakukan.  Terkadang semua jalan terasa ditutup.  Terkadang tidak ada pilihan lain selain terus melangkah dalam kegelapan iman.  Terkadang tidak ada pilihan lain selain tetap maju dan percaya.  Karena kamu tahu, mundur bukan lagi menjadi pilihan.  Hatimu tahu apa yang Tuhan minta.  Hatimu rindu untuk menjawabnya.  Kamu bepikir, mengapa Tuhan tidak membuatnya mudah?  Namun, Yesus dan Bunda Maria juga tidak menjalani kehendak Bapa dengan mudah, demikian pula para kudus.  Akan ada harga yang harus dibayar lewat setiap keputusan, akan ada pengorbanan yang harus dilakukan dari setiap pilihan.  Namun semua kesulitan dan penderitaan itu, segala kesesakkan dan air mata, akan memurnikan dan meneguhkan panggilan yang telah Tuhan berikan kepadamu.  Semua itu yang akan membuatmu untuk tetap setia hingga akhir, tidak peduli...

I Know Your Feelings

Gambar
I Know Your Feelings  Ya saya tahu,tapi tak pasti. Mungkinkah hanya tentang rasa sesaat yang datang dan pergi, atau mungkin juga akan menjadi sebuah nilai yang membutuhkan waktu untuk memaknainya. Entalah. I don’t know. Tapi saya tahu dirimu merasakan itu. Ya aku hanya bersikap seakan-akan tak terjadi apa-apa tentang itu semua. Tapi aku Lelah menyimpannya sendiri. Aku marah dan dalam hati aku berkata “itukan hanya sebuah feeling, Tuhan.” Belum tentu benar dan belum juga salah kan? Ah bodoh amat, pikirku untuk mengelabuinya. Tepat tanggal 09 September dalam sebuah ruangn sunyi Engkau menunjukkannya padaku, Engkau memberi sebuah rasa yang kuat antara dia dan aku dalam keheningan doaku. Dan aku berhenti sejenakdalam doaku, terdiam, merasakan perasaan itu. Dan memang ya itu terjadi. Dan saat itu juga aku berbisik lembut pada-Mu “akan ku tanya dirinya, setelah aku menyelesaikan kisah Kita dalam keheningan ini. Setelah tahu tidak bisa menghapusnya begitu saja, tidak mungkin ...

Lagu Konsekrasi

Gambar
 Lagu Konsekrasi kenangan kaul perdana dari 11 novis Claretian  Benlutu, soe 15 Juli 2023 Penyerahan diri kepada Bunda Maria dari Sebelas Putra Maria yang telah mengikrarkan Kaul Perdana pada 15 Juli 2023 di Biara Novisiat Claretian Benlutu Soe TTS. dalam dekapan kasih sang Bunda jalan bahagia ditempuh. bunda selalu tahu apa yang dirindukan sang anak. bunda selalu tahu,  anak selalu membutuhkan sang Bunda anak tak dapat berjalan tanpa tangan sang bunda ada  bersama sang Bunda tak perlu kwatir ada bersama sang bunda tiada yang harus ditakuti Bundaku, doakan aku anakmu bundaku tuntunlah aku kepada keselamatan. Wawan Sarong CMF, Lio Putra CMF, Darvis Tarung CMF, Yohan Mada CMF, Rikar Eldi CMF,  Nuel Soares CMF, Ino da Crus CMF, Ancis Alang CMF, Nando Darwin CMF, Leo Exposto CMF & Mateo Tnopo CMF.

Lagu Bundaku Maria

Gambar
    Lagu Bundaku Maria Cipt. Frater Novis Claretian angkatan  2022/2023 Wawan Sarong CMF, Lio Putra CMF, Darvis Tarung CMF, Yohan Mada CMF, Rikar Eldi CMF,  Nuel Soares CMF, Ino da Crus CMF, Ancis Alang CMF, Nando Darwin CMF, Leo Exposto CMF & Mateo Tnopo CMF. Kapela Novisiat Claretian Benlutu Soe, TTS.

Pemberian Ayahku Yang Berjubah

Gambar
                        s ekian lama aku jalan tanpa arah. Pergi tak tahu kemana, untuk apa, dan kepada siapa. Kepiluan hati membekas dalam-dalam dan sangat dalam. Kehilangan adalah gambar pasti disudut kegelisahan. Aku sendiri. Sepi merajalela membayang di sudut rindu. Mereka pergi entah dimana sekarang. Yang kutahu, perpisahan ditandai sirene yang tersiar dipelosok negeri pertiwi. Mereka bukan siapa-siapa di negeri ini namun kepergian mereka diliput di berbagai media kabar. Kemana mereka dibawa aku tidak tahu. Menghampiri mereka adalah tak pasti. Aku dalam bayang-bayang takut. “Anda berhenti disini. Tidak boleh mendekat”. Kata kepala pasukan dengan alat pelindung diri yang lengkap. Air mata menemaniku diakhir sirene.   Aku Semakin liar teriak tuk mendekat dan kalau boleh kupeluk untuk terakhir kalinya. Sia-sia usahaku sebab aku dihadang. Sudahlah. Kini setahun aku sendiri ditemani kehilangan. Harapan unt...

Bahasa Penantian

Gambar
  Bahasa Penantian DarvisTarung Kala awan putih menenun indahnya cakrawala Memesonakan mentari yang berlahan menghantar sanubari di sudut sunyi Nunuh Amasat. Dalam ketenangan jiwa yang terpesona oleh gairah rindu yang terus mengebu mencari hati tempat berteduh, Di sana gelora Amasat menantang sebuah pertanyaan akan sebuah kepastian dari sebuah perjalanan. Kala lonceng dari gereja seberang pertanda kebaktian, Jiwa terpesona dalam bayangan perjalanan jauh tak terukur dalam bilangan langkah-langkah jejak. Perjalanan adalah sahabat Yang datang membawa makna tentang jalan-jalan lorong sunyi. Dipuncak atas seribu satu alasan dari sebuah langkah yang mengendap diatas lumpur penantian. Termenung dalam sunyi, dilatari daun yang bersorak kehijauan tentang suburnya cerita dan kisah. Dibawah dekorasi alam terdapat seribu satu bahasa penantian di ujung-ujung jalan Menatap pohon Tuhan di puncak Amasat menanda kepastian dan sekian jejak yang dimulai atas karang-karang taja...

Guruku; Ku Bersyukur

Gambar
  Guruku; Ku Bersyukur Darvis Tarung Ku bersyukur bagimu guruku Guruku yang ulung yang tak pernah mundur Sederetan kisah telah kau rajut agar muridmu maju Engkau telah berjasa agar muridmu berijasa, namun tak sekedar berijasa tetapi dahulu di asah.   Guruku surat kecilku ini sangat tak berarti untuk membalas hati yang penuh kasih dalam mendidik peserta didik tetapi dari hati ku tulis karena telah terukir tentangmu di sanubari   Guruku masih kuingat wajahmu yang riang membuat murid bersukaria sapaan pagi yang siap menyambung imajinasi dari para murid yang selalu menanti.   Guruku Bersamamu telah mengukir kisah tentang setiap insan yang setia berabdi tentunya ada balutan rindu tuk kembali dari pribadi yang sempat dijadi ingatan memaksa untuk merenung di setiap rindu teruntuk sang guru   Guruku polesan senyummu yang tak putus mengantar sang murid untuk diutus dari karya yang tak dapat terbayar dalam be...

Aku Jatuh Cinta

Gambar
Aku Jatuh Cinta  Andai engkau tahu betapa ku ingin bersamamu. Andai engkau tahu betapa ku ingin selalu ada disampingmu. Andai saja engkau tahu hatiku untukmu.  Mengapa? Tentang cinta yang tak mampu aku tatap. Sungguh tak mampu. Aku teringat akan ajakmu di waktu lalu: mari kita ke Tabor. Engkau tahu? Aku ya-kan tanpa alasan dimana dan  untuk apa? Tanganmu lembut halus nan putih itu menarik dan aku tak punya  alasan tuk elak darimu manisku. Engkau merayuku dan tak dapat dihindari olehku. Matamu tajam menatapku seakan menghabisi aku yang tak pernah berhenti bingung. Kembali tanganmu menarik  dan merayuku. Darahku semakin kencang alir disaluran penasaran. Aku tetap diam dalam kesunyian gelap bukit rindu. Baru aku sadar dalam keheningan rinduku, aku sedang jatuh cinta padamu. Engkau memeluk dan merangkulku mesra yang tak pernah aku rasakan sebelumnya. Sungguh mesra. Aku tahu engkau mencintaiku dengan dan tanpa syarat. Nunuh Amasat mengukir kisah kita dala...

Mencintai Sampai Terluka

Gambar
Mencintai Sampai Terluka. Jika engkau mengatakan bahwa engkau mencintai seseorang, tetapi engkau tidak pernah merasakan rasa sakit karena cinta, maka cinta itu bukanlah cinta sejati. Cinta sejati itu menuntut pengorbanan, bahkan rela menderita atau terluka karena dan demi cinta itu sendiri.( Bunda Teresa dari Kalkuta).  Cinta adalah fondasi dasar dalam hidup kita. Segala sesuatu harus berdiri diatas cinta. Mengapa? Cinta menjadi tolok ukur bahwa kita adalah menusia yang sosial. Karena cinta kita memampukan segalanya. Lakukan banyak hal dengan cinta. Tidak hanya cinta biasa tetapi dengan cinta sejati. Cinta yang berkorban. Cinta yang menuntut sesuatu dari kita. Dalam pelayanan kita sehari-hari, cinta sejati dibutuhkan karena dengan cinta sejati kita dapat mengartikan hidup kita yang berlandas pada cinta. Dengan cinta sejati kita pasti selalu tersenyum walau cinta itu diberi dengan penderitaan. Jhon Powell katakan cinta yang layak disebut cinta hanyalah cinta yang tanpa s...

Kisah Pendek Cerita Kita

Gambar
Kisah Pendek Cerita Kita   Galeri SMAN 3 Borong    Jumat 24 Juni 2022 sekitar pukul setengah dua belas, aku melangkahkan kaki menuju sebuah jalan yang setiap hari aku lalui di Dua tahun yang lalu. Dari jauh aku melihat senyum yang bukan lagi asing bagiku. Disudut jalan itu nampak suara muncul yang akrab diteligaku dan menyambut kedatanganku. Aku menyalami tangan-tangan yang sempat membentuk aku. Aku kembali kerahim dimana aku pernah dibentuk. Aku diarahkan masuk. Didalam aku berkisah tentang peristiwa yang sempat direkam. Aku kagum sekaligus bangga. Entah kenapa siang itu aku kembali ketempat dimana aku bergelut dulu. Doa dan dukungan nampak menemaniku dalam percakapan waktu itu. Aku kagum dan bangga karena kisah itu memberiku semangat dijalan yang hendak dan sedang ku jalani. Aku merekam baik. Aku bersyukur karena sempat ada bersama mereka.  Tak lama aku pamit dan membawa semangat diujung jumpa. Terima kasih guruku.....salam dan doa.....SMAN 3 BORONG....Mencetak kis...

Cerita kita

Gambar
Cerita kita dalam cinta yang telah dirajut dalam waktu tahun.  Ketika senja sore itu telah meninggalkan jejak kaki tentang rasa rindu.  Aku, kamu, dia, mereka  dan akhirnya membentuk kata kita.  Ada kisah unik tentang kita.  Ada coretan cerita yang sempat diukir dalam seberkas memori tentang kita. Diawal cerita kita telah banyak berkisah. Diujung kisah itu tangisan air mata tak membendung karena ada rindu dan cinta.  Kadang ending sebuah kisah tak mengenakan tapi apalah daya sekilas rindu ada untuk kamu yang sempat memoles sejarah dalam hidupku.  Aku hanya tunduk sembari mengingat kisah kita. Engkau baik-baik saja,  aku baik-baik saja,  Dia baik-baik saja dan mereka juga baik-baik saja. Jangan pernah melupakan kisah yang sempat kita cerita.  Kita masih saudara dan saudara selamanya.... Dalam doa kita saling dukung.  Salam super kawanku.... Banyak doa untukmu sekalian.

Kukenang

Gambar
  Kukenang . Jemari mengenang pada sederatan kisah Rasa kekagum muncul seraya surya menampakan diri Kisah di tengah Timor mencuat diiringi seraya nada menyatakan ada rasa Ada polesan kisah Yang sempat di kiprah. Ada apa dengan api yang menyatakan panas pada badan? Ada apa dengan air yang menyatakan basah pada badan? Ada apa dengan darah yang terus seluncur tak kunjung sejenak untuk rehat? Tangan mungil di ujung mimpi Menghadirkan kisah Akan pengalaman yang pernah ada rasa Dibalik selubung putih itu ada senyuman yang mengukik Membangkitkan seribu pertanyaan tanya Yang sempat dipoles dalam kekagum diujung senja. Aku….yahhhh aku… hanya dapat paham dibalik kagum Lewat senyummu…ditengah Timor yang sempat kita jelajahhhhh.

Guru; Penggerak, Siswa; Tergerak.

Gambar
  Guru; Penggerak, Siswa; Tergerak. Gerakkan guru untuk memajukan murid Nilai kreatifitas adalah sarana Oleh Darvis Tarung Salah satu kebutuhan manusia adalah berkesempatan untuk mengenyam pendidikan. Bukan hanya sekedar kebutuhan belaka tetapi juga merupakan suatu hak yang mesti terpenuhi dan dituntut. Pengalaman akan pergulatan dunia pendidikan tentu setiap orang berbeda-beda. Namun ditengah perbedaan itu muncul kesamaan tujuan dari pendidikan itu sendiri. menjadi manusia yang berkualitas adalah tujuan yang hakiki. Tujuan yang hakiki ini akan dapat dilihat dalam tindakan implementasi pendidikan itu sendiri- ilmu yang diperoleh mampu menjawabi hidup harian.  Dalam pendidikan itu sangat nampak dilihat bahwa ada perubahan atau transformasi dalam diri seseorang, baik transformasi berkaitan ilmu pengatahuan, karakter dan sebagainya. Tentu semua hal ini menjamin dalam pembentukan manusia yang berkualitas. Semua manusia yang pernah bergulat dalam dunia pendidikan adalah pribadi yan...

Boleh Mencintai Namun Tak Memiliki

Gambar
  Boleh Mencintai Namun Tak Memiliki Darvis Tarung Kurebahkan tubuhku diatas ranjang tua. Pikiranku terus melayang sesekali mendarat di negeri Thansan. Arti sebuah kerinduan menuntut untuk terus memikir. Dipojok ruang kecil ini seberkas memori lama terpampang rapi tentang kebersamaan. Yahhhh… dua tahun lalu telah mengukir kisah dalam sebuah potret di ujung bersama. “Tio….Tio….bangun nak…sarapan ibu sudah siap” teriak ibu dari ruang makan. Hujan fajar di Sabtu Desember memaksaku untuk tetap dibalik selimut. Tak ingin bangun adalah pilihan. Teriakan ibu tak kuhiraukan. Dingin di fajar itu membuatku terlarut dalam lamunan dan sekali lagi tentang si dia yang pernah mengukir kisah. “Kringg…kringg..”  bell datang dari pintu depan, pertanda ada tamu. “Alfian… tolong bukain pintu depan…itu ada tamu”  teriak ibu memanggil adikku. Akupun bangun  dari kemalasanku dan beranjak mengintip dari cela jendela kamarku. Persis kamarku dekat pintu. Tubuh seksi, rambut panjang, celana pa...

Kopi

Gambar
 Kopi   Kopi Pait Manggarai Meja bundar Terletak rapi di tempat rajut mimpi Secangkir menghiasi tanpa aksesoris lain Aroma menyengat dari Sidnay Hingga Sallent Menawar modal tak setinggi wins air melayang. Akupun tertarik. Ketika ku tengok  Danau hitam menghiasi bulatan kecil Yang terpampang rapi diatas meja bundar Pahit tetapi menawarkan manis. Hitam yang kadang tak menarik simpati Namun berisi manis yang terjanji. Kembali kukenang Disenja bercampur tetesan langit  Dibalut rindu yang selimut dingin Ada kehangat, lewat manis  Yang bersatu dalam secangkir KOPI Ketika Otak Perlu Ispirasi.                        Darvis Tarung, menyoret diujung senja. 

Kekerasan dan Kecemasan

Gambar
  Kekerasan dan Kecemasan Darvis Tarung Siswa Tamatan  SMAN 3 BORONG K ejahatan adalah musuh terbesar manusia. Berbagai upaya pencegahan terus digerakkan. Pencegahan bukan untuk menghilangkan melainkan untuk meminimalisasi. Mustahil jika kejahatan itu lenyap seketika dan hilang selamanya. Kenyataannya bahwa kejahatan terus bergulat dengan manusia. Persis di situasi ini kejahatan terus melahirkan konsekwensi-konsekwensi baru. Tidak dapat menilik secara pasti kapan kejahatan ini akan lenyap. Jika dilihat situasi harian, kekerasan muncul setiap hari dengan variasi nama yang berbeda-beda-pembunuhan, pemerkosaan, pencurian dan sebagainya. Hari-hari ini sejagat diliputi berbagai kondisi kejahatan. Meresahkan adalah pasti. Kejahataan seolah-olah menjadi trand yang biasa-biasa saja.  Namun sangat disayangkan korban lahir dimana-mana sebagai imbas kejahatan itu sendiri. Masih hangat dalam ingatan kita, kejahatan terhadap perempuan dan anak menjadi perhatian serius saat ini. Media ...